PANDUAN ICE BREAKING

0

 

PANDUAN ICE BREAKING

 

PERMAINAN (GAMES)

1.   Budi Berkata

Tujuan

Konsentrasi / focus

Penggunaan

Break

Lokasi

Kelas

Prosedur

·      Jika ada perintah yang diawali dengan Budi berkata maka siswa         wajib mengikuti

·      Jika ada perintah yang tidak diawali dengan Budi berkata maka           siswa dilarang mengikuti

·      Bisa dilakukan dengan berdiri semua, yang salah diminta duduk

·      Peserta yang mampu bertahan sampai akhir bisa diberikan poin           tambahan

2.   Gajah, semut, ular, cacing

Tujuan

Keseimbangan otak kiri dan kanan

Penggunaan

Break

Lokasi

Kelas

Prosedur

·      Jika disebutkan Gajah, dijawab Besar dan dibarengi ibu jari menekan jari kelingking

·      Jika disebutkan Semut, dijawab Kecil dan dibarengi kedua tangan       membuat lingkaran besar

·      Jika disebutkan Ular, dijawab Panjang dan dibarengi kedua telapak     tangan saling mendekat

·      Jika disebutkan Cacing,  dijawab Pendek  dan dibarengi kedua             telapak tangan bergerak saling menjauh.

·      Untuk mengawali bisa dilakukan dengan gerakan normal terlebih       dahulu, misal kalau dijawab besar maka kedua tangan membuat       lingkaran besar

·      Yang tidak membuat kesalahan sampai 2 sesi bisa diberi poin                tambahan

3.   Tangkap Bakso

Tujuan

Konsentrasi / focus

Penggunaan

Break

Lokasi

Kelas

Prosedur

·      Siswa membuat lingkaran sempurna

·      Setiap siswa membuka telapak tangan kirinya kesamping temannya

·      Setiap siswa menaruh ujung jari telunjuk kanan pada telapak kiri         temannya

·      Buat sebuah cerita atau nyanyikan lagu abang tukang bakso, jika         disebutkan kata bakso  setiap siswa diminta menangkap jari telunjuk kanan temannya sekaligus berusaha menarik jari kanannya sendiri dari tangkapan temannya

·      Kata-kata lain yang menjebak: bakpao, batagor, bakiak, bakpia,             bajigur, bak mandi, bengkuang, batuk, dll.

·      Siswa yang banyak menangkap dan sedikit tertangkap bisa diberi       poin

·      Contoh ceritanya: Ada seorang ayah yang berprofesi sebagai               pedagang makanan. Makanan yang dijual ternyata bakpia. Ayah ini mempunyai seorang istri, tapi ia lebih suka makanan bakpao daripada bakpia yang dijual suaminya. Suami istri ini mempunyai 2 anak, yang pertama suka dengan bakwan, anak yang kedua suka bakso

·      Lakukan beberapa kali, misalnya 3 babak

Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)